Saya tadi telah instruksi terhadap Kepala Sekolah untuk memperhatikan anak-anak yang dimaksud baru masuk agar bukan berubah jadi korban bully
Jakarta – Penjabat Pengelola DKI Ibukota Indonesia Heru Budi Hartono minta untuk Kepala Sekolah kemudian guru untuk memperhatikan anak-anak didiknya agar terhindar dari persoalan hukum perundungan.
“Saya tadi sudah ada instruksi untuk Kepala Sekolah untuk memperhatikan anak-anak yang tersebut baru masuk agar tiada menjadi korban bully,” kata Heru saat memantau kegiatan tahun ajaran baru di SDN 07 Cideng, DKI Jakarta Pusat, Selasa.
Pada tahun ajaran baru ini, Heru berharap perkara perundungan yang muncul ke lingkungan sekolah tidak lagi terjadi.
Untuk mewujudkan hal tersebut, pihak sekolah diminta untuk melakukan pemantauan untuk anak-anak muridnya.
Selain itu, Heru juga berpesan agar pihak sekolah terus-menerus memantau kemampuan membaca serta menulis anak-anak. Sebab di dalam sekolah yang dimaksud masih terdapat beberapa anak yang belum mampu menulis kemudian membaca.
Pihak sekolah juga wajib memberitahukan terhadap pihak penduduk tua terkait hal tersebut, kata Heru.
Dia berharap warga tua juga dapat mengambil bagian memantau anak-anaknya kemudian melatih mereka itu untuk belajar membaca serta menulis pada rumah.
“Kalau anak-anaknya belum bisa saja baca, bulan depan penduduk tuanya akan dipanggil untuk dijelaskan. Supaya di dalam rumah intens untuk belajar membaca dan juga menulis,” kata Heru.
Artikel ini disadur dari Heru Budi minta sekolah pantau murid agar terhindar dari perundungan
