Solok – Keindahan alam Sumatera Barat bukan diragukan lagi. Mulai dari pergunungan, danau, laut hingga perbukitan, semua destinasi ini menyisakan cerita indah kala disinggahi. Tempo berkesempatan berkunjung ke salah satu destinasi wisata alam yang digunakan sempat menyebar beberapa tahun lalu, yaitu Danau Talang Solok.
Bagaimana keindahan Danau Talang yang tersebut terletak di dalam Kampung Batu Dalam, Kecamatan Danau Kembar, Daerah Solok, Sumatera Barat itu?
Danau Talang dengan ketenangannya
Kawah terlibat terlihat jelas di dalam Puncak Gunung Talang. Asap putih mengepul dari dalam. Lagit biru membentang juga awan-awan putih beriringan di dalam berhadapan dengan perkampungan Batu Dalam siang itu, Hari Minggu 9 Juli 2024.
Pemandangan itu tampak jelas dari tepi Danau Talang, tepatnya di dalam lokasi perkemahan yang dimaksud ramai beberapa tahun lalu. Belum lagi disekitar danau, ada juga pemandangan pohon yang mana rindang, rumah penduduk, hingga ladang-ladang warga yang dimaksud membayang ke permukaan danau. Pemandangan itu mengundang decak kagum wisatawan.
Beberapa pengunjung asik berfoto dengan lantar danau lalu gunung Talang pada Daerah Solok. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
“Pemandangannya indah, cocok untuk healing mata,” kata Dila salah seseorang wisatawan yang tersebut berasal dari Batam itu. “Tapi sepi ya, warung-warung juga tutup.”
Tak cuma pemandangan asri, kebisingan kota lalu setelah itu lintas kendaraan juga tak terdengar dalam tepi danau ini. Hanya cuma beberapa kali kendaraan para petani kebun disekitar gunung melintas pada jalan didekat danau.
Destinasi Danau Talang tutup?
Hari itu suasana indah tepi danau bukan sejumlah dinikmati. Pengunjung danau terlihat sepi, warung-warung kecil yang mana biasa menyajikan makanan serta minuman untuk pengunjung juga tutup total.
Begitu juga tidak ada ada pengawasan dalam pintu masuk kampung. “Kawasan ini telah tutup, makanya sepi, tetapi kalau mau mampir silakan saja,” kata salah pribadi warga ketika Tempo hendak mencoba masuk.
Beberapa warung-warung kecil yang mana tutup di sekitaran Danau Talang, Kota Solok. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Dikutip dari Antara, sebelumnya danau ini memang sebenarnya tidak ada sejumlah dikenal oleh wisatawan. Namun, semenjak akses jalan aspal dibuka pada tahun 2020 wisatawan telah sejumlah berkunjung ke Danau Talang Solok ini.
Danau talang juga sempat tersebar luas ke media sosial, akibat sejumlah netizen yang membagikan indahkan pemandangan ini ke media sosial. Sontak pengunjung meningkat juga berdampak untuk warga sekitar.
Saat itu, tak sekedar mengawasi pemandangan. Wisatawan juga dapat menikmati bermacam wahana, salah satunya berkeliling danau dengan boat yang disediakan pengelola.
Tak hanya sekali dijadikan posisi berlibur, kawasan ini juga menjadi tempat favorit wisatawan berkemah. Apalagi pada momen waktu malam pergantian tahun baru. Tercatat satu waktu malam itu terdapat sekitar 700 pengunjung.
Beberapa rumah warga lalu villa yang dimaksud terdapat di tepi Danau Talang, Wilayah Solok. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ramainya pengunjung menghasilkan beberapa warga mendirikan villa di dalam sekitaran danau. Villa itu terlihat masih berdiri dalam tepi danau ketika ini.
Populernya Danau Talang juga mendapatkan perhatian pemerintah Daerah Solok melalui Dinas Wisata dan juga Kebudayaan. Salah satu perhatian itu dengan menjadikan Danau Talang sebagai salah satu area pelaksanaan Festival Lima Danau pada tahun 2024.
Danau Toba Masuk Rekomendasi New York Times sebagai Destinasi Wisata Pilihan 2024
Artikel ini disadur dari Menyepi di Danau Talang Solok